Mark Twain

Rahasia Untuk Maju adalah Memulai

Oprah Winfrey

Saya Percaya Bahwa Setiap Kejadian Dalam Hidup Terjadi Dalam Kesempatan Untuk Cinta, Bukanlah Ketakutan

Theodore Roosevelt

“Dengan kedisiplinan diri, banyak hal yang mungkin dilakukan

Mother Theresa

Perdamaian Dimulai Dengan Sebuah Senyuman

Aristoteles

Perubahan Dalam Segala hal itu manis

Monday, October 31, 2016

UAS KOMDAT

TUGAS AKHIR KOMDAT

KELOMPOK 1

1.       Pendahuluan komdat
2.       Aplikasi komunikasi
3.       Osi (open system interconection)
4.       Tcp/ip
5.       Kode dalam sistem komdat
6.       Frame data
7.       Kecepatan transmisi

KELOMPOK 2

1.       Sistem jaringan lokal
2.       Perangkat keras jaringan
3.       Media transmisi jaringan
4.       Topologi jaringan
5.       Operasi protokol dan akses media
6.       Sistem operasi network
7.       Koneksi antar network
8.       Wide area network (wan)
9.       Konsep virtual network
1.   Troubleshooting komdat

KELOMPOK 3

1.       Sistem protokol
2.       Protokol kontrol alur
3.       Protokol biner sinkron
4.       Protokol hdlc

KELOMPOK 4

1.       Aplikasi komdat di industri
2.       Operasi uart
3.       Teknik modulasi
4.       Troubleshoting pada modem
5.       Protokol komputer lainnya

Thursday, October 27, 2016

DAFTAR PESERTA YANG TELAH MENGERJAKAN UTS PERILAKU ORG

Berikut ini peserta final yang sudah submit (terbit senin,31 okt 2016) sudah dikerjakan oleh orang sebanyak:

510311420002_NANANG SAIFUDIN_UTS
510311420002_NANANG SAIFUDIN_UTS
888740101150079_AGUS DJAMALUDDIN_UTS
410391410001_TATAG ARDIYAN_UTS
110451410001_Imtikhan_UTS
110451410017_FIRMAN_MURTADHO(SKS14.1)_ORG.BEHAVIOR
110451410017_FIRMAN_MURTADHO(SKS14.1)_UTS
NIP_410391410004_ Tomi Imam Raharjo_ UTS
410391410004_tomi imam raharjo_UTS
210431410026_ARIFHIDAYAT_UTSPERILAKUORGANISASI
210331410011_Arizal giyanata_UTS
210431410017_ALFINURBAHARUDIN_UTS
210431410010_AMIRULMUSLIMIN_UTS
110451420012_Ahmad syarifuddin hidayatulloh_UTS
110451410018_EKO RUDIYANTO SAPUTRO_UTS
210431410026_ARIF HIDAYAT_UTS
2104314100003_ABDULMUIZ_UTS
110451420010_RIZAL LATIFUL ABYAD_UTS
210431410006_Baedhowi_UTS
210431410008_MUHAMMADRIFQIHADI_UTS
1104514200005_AHMAD FATKHURROZI_UTS
210431410032_Sabrian Indra E_UTS
210431410009_sandriyono_uts
210431410019_Mina_Fiska_Rina_UTS
210331410004_MuhammadLintangB_UTS
110451410010_EsterVeronikaSilalahi_UTSPerilakuOrganisasi
210331410010_ABDULCHAMID_UTS
210431410020_NOVA ADRIANTO_UTS
210431410028 _Hanifah_UTSPerilakuOrganisasi
210431410005_INTANPERMATASARI_UTS
110451410002_RanjidAliyantiko_UTS
210331410007_M.HANIFARRACHMAN_UTS
5103420005_RAHMADFAJAR_UTS
888740102160064_NASHIRUDDIN KURNIAWAN_UTS
Muhammad_Wisnu_K_21043141008
110451410008_samsul arifin_UTS
Muhammad_Wisnu_210431410038
510311420008_AGUS NAULANA RIFAI_UTS
210431410035_MuhamadFajrulHasan_UTS
210431410004_YUDHA ARDIANTO_UTS
410391410003_DIGITA_YULIAN_AGNISESA_UTS

Tuesday, October 25, 2016

Ujian Tengah Semester Perilaku Organisasi Online

Peraturan Pelaksanaan Ujian
 1. Soal Terdiri dari Pilihan Ganda!
2. Berdoalah sebelum mengerjakan ujian ini
3. Ujian ini berlaku untuk semua kelas Perilaku Organisasi dengan Pengampu: Bp. Daniel Jerry
4. Ujian Bersifat Open Book
5. Hasil Ujian tidak dapat disimpan sementara (draft) langsung submit jawaban anda segera!
6. Waktu pengerjaan adalah 60 menit, namun dapat dilaksanakan mulai dari jam 08.00 - 00.00 wib
7. submit jawaban setelah jam 00.00 wib maka dianggap tidak mengerjakan UTS
8. UTS online akan terbuka linknya pada hari Kamis, tanggal 27 Oktober 2016
9. Klik gambar dibawah ini pada hari,tanggal dan jam yang telah ditentukan!
10. Gunakan Email dari Google kemudian Joint pada blog ini, untuk mendapatkan feedback dan kelancaran ujian. Terima kasih

silahkan klik pada waktu yang telah ditentukan
UJIAN SUDAH READY, KLIK GAMBAR UNTUK MEMULAI!

Thursday, October 6, 2016

point of view organizational behaviour


Teori kebutuhan Maslow




Teori kebutuhan Maslow yaitu tingkatan kebutuhan manusia yang meliputi kebutuhan fisiologis, safety, social/love/belonging, esteem dan self-actualization. Teori ini menunjukan bahwa kebutuhan manusia berbeda-beda sesuai dengan tingkatannya.

Kebutuhan yang bersifat fisiologis atau lahiriyah. Kebutuhan ini terlihat dalam tiga hal pokok, sandang, pangan dan papan. Bagi karyawan, kebutuhan akan gaji, uang lembur, perangsang, hadiah-hadiah dan fasilitas lainnya seperti rumah, kendaraan dll. Menjadi motif dasar dari seseorang mau bekerja, menjadi efektif dan dapat memberikan produktivitas yang tinggi bagi organisasi.
Kebutuhan keamanan dan ke-selamatan kerja (Safety Needs) Kebutuhan ini mengarah kepada rasa keamanan, ketentraman dan jaminan seseorang dalam kedudukannya, jabatan-nya, wewenangnya dan tanggung jawabnya sebagai karyawan. Dia dapat bekerja dengan antusias dan penuh produktivitas bila dirasakan adanya jaminan formal atas kedudukan dan wewenangnya.
Kebutuhan sosial (Social Needs).
Kebutuhan akan kasih sayang dan bersahabat (kerjasama) dalam kelompok kerja atau antar kelompok. Kebutuhan akan diikutsertakan, mening-katkan relasi dengan pihak-pihak yang diperlukan dan tumbuhnya rasa kebersamaan termasuk adanya sense of belonging dalam organisasi.
Kebutuhan akan prestasi (Esteem Needs).
Kebutuhan akan kedudukan dan promosi dibidang kepegawaian. Kebutuhan akan simbul-simbul dalam statusnya se¬seorang serta prestise yang ditampilkannya.
Kebutuhan mempertinggi kapisitas kerja (Self actualization).
Setiap orang ingin mengembangkan kapasitas kerjanya dengan baik. Hal ini merupakan kebutuhan untuk mewujudkan segala kemampuan dan seringkali nampak pada hal-hal yang sesuai untuk mencapai citra dan cita diri seseorang. Dalam motivasi kerja pada tingkat ini diperlukan kemampuan manajemen untuk dapat mensinkronisasikan antara cita diri dan cita organisasi untuk dapat melahirkan hasil produktivitas organisasi yang lebih tinggi.
Teori Maslow tentang motivasi secara mutlak menunjukkan perwujudan diri sebagai pemenuhan atau pemuasan kebutuhan yang bercirikan pertumbuhan dan pengembangan individu. Perilaku yang ditimbulkannya dapat dimotivasikan oleh manajer dan diarahkan sebagai subjek-subjek yang berperan. Dorongan yang dirangsang ataupun tidak, harus tumbuh sebagai subjek yang memenuhi kebutuhannya masing-masing yang harus dicapainya dan sekaligus selaku subjek yang mencapai hasil untuk sasaran-sasaran organisasi.
2. Jelaskan faktor yang mempengaruhi persepsi seseorang terhadap suatu objek....

Faktor yang akan mempengaruhi seseorang terhadap suatu objek yaitu di antaranya ialah bergantung dari objek yang diamati, situasi-situasi yang ada dan orang yang mengeluarkan persepsi itu sendiri.

Pertama, seseorang mempersepsikan suatu objek berdasarkan objek itu sendiri, berdasarkan apa yang dia lihat, didengar, diraba maupun dirasakan terhadap sesuatu yang baru. Contohnya ialah mempersepsikan seekor gajah, maka seseorang akan melihat objek tersebut bahwa gajah itu besar dan kemudian diraba bahwa gajah itu memilki tekstur kulit yang agak kasar, secara singkat seperti itulah seseorang mempersepsikan berdasarkan objek tersebut.

Kedua, seseorang mempersepsikan suatu objek berdasarkan situasi yang ada, yaitu berdasarkan waktu, keadaan kerja maupun keadaan sosial. Contohnya berdasarkan waktu yaitu apabila pengamat mengamati seorang wanita yang sedang keluar di waktu malam hari, maka dia akan mempersepsikan bahwa wanita itu adalah wanita yang tidak benar. Jika berdasarkan keadaan sosial, yaitu dalam sebuah desa dimana ada seseorang yang baru keluar dari penjara karena mencuri dan seluruh warga desa mempersepsikan bahwa dia masih tetap seorang penjahat, maka persepsi kita terhadap orang itu akan terpengaruh oleh warga desa tersebut.

Ketiga, seseorang mempersepsikan suatu objek berdasarkan dari diri pengamat itu sendiri, yaitu berdasarkan dari minat, pengalaman dan motif-motif atau sikap si pengamat. Contohnya yaitu berdasarkan pengalaman yang dimiliki oleh pengamat maka akan mempengaruhi persepsinya tergadap suatu objek seperti dia mempersepsikan temannya yang sering berbohong kepadanya maka persepsinya terhadap orang tersebut bahwa dia orang yang senang berbohong.

3.Jelaskan Teori Atribusi....


Teori atribusi merupakan teori yang menjelaskan mengenai perilaku seseorang, baik berdasarkan faktor internal misalnya sikap, karakter dan sifat, kemudian faktor eksternal yang berdasarkan kepada tekanan situasi atau keadaan tertentu yang memaksa seseorang melakukan perbuatan.

Contohnya apabila seseorang mencuri karena sifat dirinya yang suka mencuri atau karena tekanan situasi dan keadaan untuk menafkahi keluarganya. Berdasarkan faktor internal yaitu apabila orang tersebut sering sekali mencuri dan tertangkap basah karena memang dia senang sekali mencuri bukan karena faktor lain. Tetapi apabila berdasarkan faktor eksternal yaitu dia mencuri karena memang dia membutuhkan uang untuk menafkahi keluarganya yang kekurangan.

Dalam teori atribusi pun dapat didasarkan karena tiga faktor yaitu kekhususan, konsensus dan konsistensi. Contohnya untuk mahasiswa yang telat.
Kekhususan yaitu contohnya seperti mahasiswa tersebut telat karena ada situasi penting seperti keluarga inti yang meninggal.
Konsensus yaitu apabila yang telat yaitu lebih dari satu mahasiswa dalam suatu daerah, dapat dikatakan yang telat datang dalam jumlah besar karena di daerah tersebut terjadi kebakaran atau bencana maupun musibah.
Konsistensi yaitu mahasiswa tersebut datang telat karena memang dia sering mengulangi perbuatannya datang terlambat, hal ini sama halnya dengan faktor internal.

4. Jelaskan mengenai langkah-langkah pengambilan keputusan rasional....

Pengambilan keputusan yang optimal merupakan pengambilan keputusan yang rasional dimana seorang individu membuat pilihan dengan memaksimalkan nilai yang konsisten dalam batas tertentu. Langkah – langkah pengambilan keputusan adalah sebagai berikut :

Mendefinisikan masalah
Langkah pertama dalam pengambilan keputusan adalah mengenali masalah yang ada. Suatu masalah timbul apabila ada perbedaan antara keinginan yang ditetapkan dengan keadaan yang sesungguhnya terjadi. Adanya perbedaan ini tidak menjamin bahwa seseorang akan langsung membuat keputusan untuk menyelesaikan masalah. Pertama, orang itu harus mengetahui perbedaan sebelum mulai mencari pemecahan masalah. Kedua, orang tersebut harus termotivasi untuk mengurangi perbedaan. Ketiga, orang tersebut harus memiliki pengetahuan dan keterampilan untuk menyelesaikan masalah.

Mengidentifikasi kriteria keputusan
Kriteria keputusan adalah ukuran dasar yang digunakan untuk menuntun pertimbangan dan keputusan. Semakin banyak ditemukan kriteria yang memungkinkan untuk memecahkan masalah, maka semakin baik pemecahan masalahnya.

Menimbang kriteria
Setelah mengetahui kriteria keputusan, langkah berikutnya adalah memutuskan criteria mana yang lebih penting atau kurang penting.

Membuat alternatif pilihan tindakan
Setelah mengenali dan menimbangi criteria keputusan, langkah berikutnya adalah mengenali pilihan tindakan yang mungkin dapat memecahkan masalah. Pada langkah ini, pemikirannya adalah untuk menyusun sebanyak mungkin alternatif.

Mengevaluasi setiap alternatif
Langkah berikutnya adalah secara sistematis mengevaluasi tiap-tiap alternatif terhadap masing-masing patokan. Karena sejumlah informasi harus dikumpulkan, langkah ini memakan waktu jauh lebih lama dan lebih mahal dari langkah lain dalam proses pengambilan keputusan. Kemudian, pada saat informasi telah terkumpul, dapat dipergunakan untuk mengevaluasi setiap alternatif terhadap setiap patokan. Karena sejumlah informasi harus dikumpulkan, langkah ini membutuhkan waktu jauh lebih lama dan lebih mahal dari langkah lain dalam proses pengambilan keputusan. Kemudian, pada saat informasi telah terkumpul, dapat dipergunakan untuk mengevaluasi setiap alternatif terhadap setiap patokan.

Memperkirakan keputusan yang paling optimal
Langkah terakhir dalam proses pengambilan keputusan adalah memperkirakan keputusan yang paling optimal dengan menentukan nilai optimal setiap alternatif.

Sunday, October 2, 2016

Tugas komunikasi data untuk hari kamis


Tugas komunikasi data

 Kelompok 1
1.       Jelaskanlah menggunakan contoh nyata manfaat komunikasi data!
2.       Jelaskanlah menggunakan dasar dan penjelasan yang jelas peralatan untuk komunikasi data
3.       Jelaskanlah menggunakan contoh nyata peranan komunikasi data dalam menyelesaikan masalah
Kelompok 2
1.       Jelaskanlah menggunakan jawaban yang baik apakah manfaat dari sebuah protokol dalam komunikasi data, hal apakah yang berhubungan dengan tugasnya?
2.       Jelaskanlah mengenai bagaimana protokol dalam jaringan komunikasi data di standarisasi?
3.       Jelaskanlah layer OSI pada komunikasi data?

Kelompok 3
1.       Jelaskanlah istilah dibawah ini:
   
3A* Realtime system
     * Batch Processing system
2.              * Time sharing system

3B* Distributed data processing system
     * Realtime system
3.  
3     3C  Jelaskanlah mekanisme dalam Sistem Komunikasi off-line

Kelompok 4
1.       Jelaskanlah analisa anda tentang penyebab kemacetan pada LAN berdasar jawaban empiris
2.       Jelaskanlah beban suatu media komunikasi data secara lengkap
3.       Jelaskanlah bagaimana suatu komunikasi data dapat dimanipulasi, kemudian solusi apa yang dapat anda jelaskan?